Selasa, 20 April 2010

Ibu Terkecil di Dunia



Stacey Herald (35 tahun) yang tingginya hanya 72,39 cm kini tengah menanti kelahiran bayi ketiganya. Sebelumnya, banyak ahli medis mengatakan kepada Stacey bahwa kehamilannya cukup membahayakan jiwanya.


Melansir pemberitaan The Sun, Senin (9/11), ukuran badan wanita asal Kentucky, AS ini dan bayi yang tumbuh di bawah paru-parunya dan kemungkinan besar menutupi paru-paru dan jantungnya, cukup membahayakan nyawanya. Ia dan bayinya bisa saja meninggal.


Namun, sejauh ini kehamilan Stacey berjalan mulus. Dia dan suaminya, Will Herald yang memiliki tinggi normal 175,26 cm ternyata bisa memiliki anak bahkan dua orang. Anak pertama mereka, Kutera (lahir tahun 2006) menderita penyakit yang sama seperti ibunya. Sedangkan Mukeya/Mayka (lahir tahun 2008) terlahir dengan kondisi normal.


"Kami tidak berniat memiliki lebih dari dua anak. Tapi, sepertinya itu (anak ketiga) merupakan hadiah dari Tuhan kepada kami. Jika ia lahir, maka saya akan merawat dan memberikan kasih sayang kami sepenuhnya," ujar Stacey.

Stacey menderita penyakit Osteogenesis Imperfecta yang menyebabkan menciutnya tulang kaki dan perkembangan yang lambat pada paru-parunya. Kondisi ini membuat tubuhnya harus berjalan dengan bantuan kursi roda.



Ketika Stacey mengandung anak pertama, para dokter menyarankan Stacey agar menggugurkannya. Untunglah seorang dokter akhirnya mendukung Stacey dan menyediakan perawatan terbaik bagi keduanya.
Karena kondisi tubuhnya yang kecil, maka saat Stacey hamil, ia terlihat seperti seekor bekicot. "Jika saya berbaring terlihat seperti bekicot. Seperti itulah besarnya perutku," ujar Stacey sambil tertawa.


Stacey dan suaminya bertemu tahun 2000 saat bekerja di sebuah supermarket di Dry Ridge dan mereka akhirnya memutuskan untuk mengarungi hidup bersama 4 tahun kemudian. "Semua bayi saya adalah keajaiban dari Tuhan, saya dan suami saya sudah sepakat untuk tidak mengharapkan bayi lagi sebab mereka sudah cukup bagi kami," ujar Stacey.

0 komentar:

Posting Komentar